Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Ahad, 19 Jun 2011

Jangan Sampai Ada Award Istri Taat Suami




JAKARTA - Taat suami dalam Islam adalah kewajiban. Selama, suami bisa menjadi teladan dan lebih taat kepada Allah.

Namun, kewajiban yang dianjurkan oleh agama ini, bukan berarti dijadikan ajang publikasi berlebihan. Apalagi, adanya ajang penghargaan seperti yang pernah dilakukan oleh pengusaha dan pemilik restoran Wong Solo, Puspo Wardoyo.

Puspo Wardoyo adalah seorang pengusaha yang beristrikan empat wanita. Pada tahun 2003, Puspo memprakarsai dibentuknya poligami award. Kontan saja, banyak kritikan atas keinginan Puspo tersebut.

"Tidak perlu lah ada award semacam itu. Sama seperti salat, kan tidak harus diekspos ke publik," ujar Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Budaya, KH A Cholil Ridwan saat dihubungi wartawan, Minggu (19/6/2011).

Poligami memang merupakan syariah. Tetapi, tidak perlu harus digembar-gemborkan. Justru akan merugikan diri sendiri dan bahkan orang lain. "Nanti jatuhnya riya," lanjutnya.

Alhasil, ketika Puspo memprakarsai poligami award beberapa tahun silam, banyak langganannya di sejumlah daerah kecewa dan tidak lagi mengkonsumsi dagangannya.

KH Cholil juga menjelaskan dampak-dampak yang lainnya. Sebut saja Kiai kondang KH Abdullah Gymnastiar atau yang akrab di sapa Aa Gym. Pebisnis dan pengelola pesantren Darut Tauhid, Gegerkalong, Bandung ini juga mengalami hal serupa. Keputusan melakukan poligami justru berdampak negatif.

"Sekarang jemaah perempuannya kan sudah sepi," katanya.

Begitu juga yang terjadi di sekitar Pesantren. Para pedagang mulai kehilangan pendapatan karena kini pesantren tersebut mulai sepi peminat. Inilah yang dikhawatirkan oleh KH Cholil.

Menurutnya, tidak ada masalah jika Klub Istri Taat Suami ini dideklarasikan. Selama, tidak dijadikan ajang publisitas berlebihan. "Cukup internal saja," pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan, sekelompok wanita muslim membentuk Klub Istri Taat Suami, yang dideklarasikan di Jakarta, Sabtu (18/06/2011). Pembentukan klub ini dinilai perlu, guna mengembalikan cara berfikir kaum hawa yang belakangan cenderung meninggalkan ajaran Islam.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular