Yang menjadi korban adalah MNM (5), murid PAUD. Sedangkan pelakunya MR (20), warga Desa Nangahale.
Pencabulan terjadi di rumah korban di Nangahale, Kamis (31/8/2017) sekitar pukul 12.00 Wita.
Kasus tersebut telah ditangani Polsek Waigete.
"Setelah laporan kami terima dan korban diperiksa, polisi langsung tangkap dan masukan pelaku ke tahanan di Polsek Waigete," kata Kapolsek Waigete, Iptu Sipri Raja mewakili Kapolres Sikka, AKBP I Made Kusuma Jaya, S.H,S.IK, saat dikonfirmasi Selasa (5/9/2017).
Sipri menjelaskan peristiwa bermula ketika MR datang ke rumah MNM untuk minta makan siang.
Tak menaruh curiga apa pun, ibu korban mempersilahkan MR untuk makan. "Kau lihat sendiri saja makan di dapur," ucap ibu korban kepada MR, lalu pergi ke rumah tetangga.
Ketika kembali ke rumahnya, lanjut Sipri, ibu korban menyaksikan MNM menangis di tempat tidur. Dia tidak bisa bangkit berjalan.