JAKARTA - Nama Ahmad Moshaddeq kembali mencuat ke publik.
Ini setelah ormas terlarang Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) ramai diperguncingkan. Temuan sementara Majelis Ulama Indonesia (MUI) menunjukkan bahwa Moshaddeq adalah pembina Gafatar.
Indikasi itu muncul setelah Ahmad Moshaddeq diketahui tercatat dalam organisasi Gafatar selaku pembina.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menegaskan Gafatar organisasi terlarang dan MUI menyebut Gafatar menganut ajaran sesat.
"Mereka menyebut Moshaddeq sebagai pembina. Moshaddeq pernah mengaku sebagai putra Nabi Muhammad pada tahun 2001 lalu," kata Ketua Komisi Kajian dan Penelitian MUI Utang Ranuwijaya, Rabu (13/1/2016).
Sosok Moshaddeq sebenarnya tidak asing lagi di pendengaran publik.