Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Ahad, 26 September 2010

Jika Jadi PM, Anwar Tindak Kekerasan TKI

Tokoh Partai Oposisi, Anwar Ibrahim saat Kuliah Umum Bersama Soegeng Sarjadi School of Government



JAKARTA, KOMPAS.com — Tokoh oposisi Malaysia, Dato Seri Anwar Ibrahim, menyampaikan akan menindak tegas pelaku kekerasan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) jika terpilih sebagai Perdana Menteri Malaysia. Hal itu dikatakannya saat menjawab pertanyaan pewarta dalam jumpa pers seusai kuliah umum di Sekolah Pemerintahan Soegeng Sarjadi, Minggu (26/9/2010) di Jakarta.

"Apa jaminan kita? Penegakan hukum. Yang melakukan itu akan diambil tindakan tegas dan keras," katanya.

Dia juga berjanji akan segera menyelesaikan masalah perbatasan Indonesia-Malaysia sesuai dengan konstitusi. Meskipun, kata Anwar, tindak kekerasan terhadap TKI dan masalah-masalah perbatasan tidak mungkin dihilangkan sepenuhnya. "Kita tidak jamin kekerasan itu dihentikan sama sekali, yang boleh kita jamin we will take action, keras," ucapnya.

Jika terpilih sebagai Perdana Menteri Malaysia berikutnya, Anwar akan menciptakan kultur pertemanan yang erat antara Indonesia dan Malaysia serta menciptakan media Malaysia yang bebas. "Percaya bahwa progres hebatnya Malaysia-Indonesia bergantung kekuatan hubungan kita bersama," katanya.

Sebagai tokoh oposisi, Anwar menyampaikan bahwa pihaknya selalu mengedepankan isu hubungan Indonesia-Malaysia dalam parlemen. Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia tersebut menyampaikan, Indonesia dan Malaysia tidak dapat dipisahkan mengingat sejarah kedua negara berasal dari rumpun yang sama, rumpun Melayu.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular