SURABAYA - Upah pemijat di sebuah panti pijat rupanya dirasa Dian masih sangat kurang. Untuk menambah penghasilannya, perempuan 27 tahun itu tega menjual temannya sesama pemijat ke lelaki hidung belang.
Tetapi usaha itu malah membuat perempuan yang tinggal di Jalan Srikana ini berurusan dengan polisi. Dian ditangkap di Hotel V3, Jalan Tambak Bayan, saat mengantarkan dua temannya tersebut untuk melayani hidung belang.
"Dari tangan tersangka kami mengamankan uang Rp 750 ribu, HP sebagai sarana aksinya dan kondom," kata Kompol Suparti kepada wartawan, Senin (26/9/2011).
Dari pengakuannya kepada petugas, Dian mengatakan dirinya memang biasa mendapat order dari lelaki hidung untuk mencarikan wanita yang bisa diajak tidur. Karena itu di panti pijat tempatnya bekerja, Dian dikenal sebagai germo. Rekannya sesama pemijat tak jarang juga ditawari untuk menjadi wanita panggilan.
"Tersangka merayu temannya agar mau dijadikan wanita panggilan dengan iming-iming uang yang cukup menggiurkan," tambah Suparti.
Uang yang diterima wanita panggilan dengan germo Dian memang cukup besar. Dian biasa 'memasarkan' wanitanya dengan harga Rp 750 ribu. Dari uang itu Dian hanya mengambil Rp 250 ribu, selebihnya yakni Rp 500 ribu diserahkannya kepada wanita yang sudah melayani lelaki hidung belang.
"Tersangka sudah beberapa kali melakukan aksinya sebelum kami tangkap," tandas Suparti.
