Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Jumaat, 30 September 2011

Massa NU Demo Menolak Reog Diharamkan

Ratusan massa dari Aliansi Masyarakat Anti-Radikalisme (AMAR) menggelar teatrikal saat aksi menuntut penutupan sebuah radio komunitas di Jl Soekarno-Hatta, Kota Ponorogo, Kamis (29/9/2011).



PONOROGO - Sekitar seribu warga NU atau Nadhliyin di Kabupaten Ponorogo yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Antiradikalisme (AMAR), Kamis (29/9/2011) kemarin melakukan demonstrasi di pusat kota.

Massa menentang ajaran radikalisme Islam yang mereka sebut-sebut mulai muncul di wilayah tersebut. Aksi dimulai dari gedung DPRD setempat sekitar pukul 09.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan pawai sepeda motor menyusuri ruas jalan protokol kota Ponorogo. Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

“Kami minta pemerintah daerah, aparat kepolisian dan jajaran terkait untuk menindak tegas setiap kelompok maupun golongan yang mengajarkan paham radikalisme (Islam). Selain bertentangan dengan ajaran agama, propaganda atas ajaran/paham itu bisa memicu perpecahan umat,” ujar M Asrofi, korlap aksi tersebut, Kamis (29/9/2011).

Protes massal yang dilakukan sejumlah ormas NU, mulai dari Gerakan Pemuda Ansor, Banser, PMII, IPNU, serta IPPNU kemarin merupakan respons terbuka yang mereka lakukan secara masif atas aktivitas Radio ‘Idzatul Al Khoir’ yang ada di kantor Majelis Tafsir Al Quran (MTA). Mereka menilai radio itu menyebarkan ajaran berbau pertentangan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan).

“Kami mengecam keras adanya praktik-praktik menyesatkan, adu domba, apalagi pemaksaan keyakinan terhadap masyarakat. Pemerintah harus menghentikan propaganda tersebut, agar tidak memicu konflik horizontal,” tegas Asrofi.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular