JAKARTA - Seorang korban meninggal bernama Shela (17) yang ditemukan tewas akibat keracunan gas di sebuah penginapan (vila) di Bandung pada malam tahun baru, diketahui menghirup gas beracun saat hendak mandi.
Ibunda Shela, Ane (37), yang ditemui di rumah duka, Jalan Pulo Cempaka II, Palmerah, Jakarta mengatakan dari keterangan polisi yang ia dapat, putri tunggalnya itu ditemukan tewas dalam kamar mandi dalam kondisi bugil. Polisi menduga Shela tewas karena menghirup gas beracun saat hendak mandi.
"Mungkin dia mau mandi pakai air panas. Alatnya pakai gas. Sepertinya gasnya bocor. Mungkin karena panik, dia tidak sempat keluar kamar mandi," ujar Ane, Selasa (3/1/2012).
Ane yang bekerja di perkantoran kawasan Sudirman ini menuturkan polisi mengidentifikasi kasus tersebut sebagai kecelakaan. Ia dan keluarganya pun tak mau memperpanjang masalah dan hanya meminta jenazah anaknya secepatnya dimakamkan. "Kejadiannya sekitar pukul 20.00 WIB tanggal 1 Januari 2012 kemarin. Saya dikabarkan sekitar pukul 21.00 WIB. Pukul 23.00 WIB saya langsung ke Bandung," terang Ane.
Saat menjemput jenazah anak semata wayangnya tersebut, Ane mengaku menolak permintaan pemeriksaan otopsi dari kepolisian. Alasannya, ia ingin jenazah anaknya cepat dimakamkan. "Cuma divisum saja. Saya nggak mau diotopsi, lama. Kasihan anaknya. Kami dari keluarga sudah menganggapnya itu kecelakaan," imbuhnya.
