SURABAYA - Berbagai kasus terkait Briptu Rani Indah Yuni Nugraeni satu persatu mulai terkuak.
Namun, kasus peredaran foto syur polwan cantik yang berdinas di Polres Mojokerto ini masih belum ada titik terang.
"Mengenai perkara penyebaran gambar itu masih diselidiki. Sejauh ini, belum diketahui siapa yang menyebarkan gambar tersebut," jawab Kabid Humas Polda Jatim AKBP Awi Setiyono, Kamis (27/6/2013).
Sempat ada kabar bahwa gambar itu beredar setelah handphone Blacberry milik Rani disita Kapolres.
Namun, dalam penyelidikan diketahui bahwa Blacberry itu dalam keadaan dipasword dan tidak bisa dibuka selama disita.
"Handphonenya terbukti tidak bisa dibuka karena berpasword. Jadi, semua masih dalam penyelidikan," sambung mantan Wadir Lantas Polda Jatim tersebut.
Selain gambar syur, Rani juga bermasalah dengan Kapolres Mojokerto AKBP Eko Puji Nugroho.
Kapolres dilaporkan telah melakukan pelecehan terhadap dirinya, yakni saat mengukur baju Rani.
Kasus ini telah diputus dan Kapolres dinyatakan bersalah karena perbuatannya dianggap tidak patut.
Tak hanya itu, Briptu Rani juga punya serentetan kasus kedinasan.
Ia sekarang ditahan di Polda Jatim lantaran vonis SKHD (Surat Keputusan Hukuman Disiplin) selama 21 hari belum dijalani.
Setelah ini, dia juga harus menjalani sidang KEPP terkait sejumlah kasusnya.
