Tarian kuda kepang ini terkenal di negeri Johor.
JAKARTA - Pemerintah Malaysia menggagas sebuah lembaga yang bisa berfungsi sebagai media untuk berkomunikasi dengan Indonesia dalam menyelesaikan masalah dan sengketa budaya kedua negara agar bisa dibahas lebih intensif dan bersahabat.
"Dengan adanya lembaga itu maka diharapkan tidak menimbulkan kesalahpahaman atau letupan-letupan di kalangan masyarakat yang mungkin ada salah pengertian," kata Juru Bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat kepada pers di Istana Wapres Jakarta, Selasa.
Ia menyampaikan hal itu usai Wakil Presiden Boediono menerima kunjungan Wakil Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Dato Muhyiddin Haji Mohd. Yassin.
Dalam pertemuan itu, kata Yopie, masalah budaya Indonesia yang diklaim oleh Malaysia memang menjadi salah satu topik pembicaraan kedua pemimpin tersebut.
Dikatakan Yopie, Wakil Perdana Menteri Malaysia mengatakan bahwa langkah yang dilakukan pihaknya hanya sebagai upaya pelestarian dan promosi budaya karena bagaimanapun banyak sekali orang keturunan Indonesia yang tinggal di negeri jiran itu dan membawa budayanya.
Contoh konkret, kata Yopie, ayah Wakil PM Malaysia Tan Sri Dato Muhyiddin Haji Mohd. Yassin adalah keturunan Bugis, sedangkan ibunya keturunan Jawa sehingga sebenarnya lebih dekat ke budaya Indonesia.
"Tentu saja kedua orang tua membawa kebiasaan dan budaya Indonesia dan akhirnya menjadi semacam warisan juga ke anak cucunya. Setelah menetap di sana ratusan tahun banyak orang Bugis yang asal dari Sulawesi dan menetap di Malaysia tentu saja menurunkan budaya itu di Malaysia," kata Yopie.
Yopie mengatakan, Wapres Boediono menyambut baik gagasan itu dan menegaskan bahwa bagaimanapun kedua negara tidak bisa menolak.
"Kita itu tidak bisa menolak bahwa kita itu tidak bisa mmilih karena biar bagaimanapun kita itu tetangga dan bangsa yang serumpun," katanya.
Wapres mengharapkan, tentu saja komunikasi dan hubungan yang baik ini akan jauh lebih mnguntungkan dari pada hubungan yang memanas, bergejolak dan tidak produktif. Jadi gagasan itu harus dibulatkan terus kalau ingin memiliki hubungan baik dengan Malaysia.