JAKARTA - Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Imam Sugianto membenarkan adanya kasus pemerkosaan atas korban perempuan berinisial JM (18).
Kata Imam, kasus tersebut terjadi pada Jumat 20 Januari lalu sekira pukul 20.00 WIB dan dilaporkan ke polisi pada Minggu 22 Januari dini hari sekira pukul 02.00 WIB.
"TKP dekat rel kereta api Pasar Kebayoran Lama," kata dia dalam pesan singkat kepada wartawan, Minggu (22/1/2012).
Imam menceritakan, kronologis pemerkosaan terjadi saat korban turun dari angkot C01 jurusan Cileduk - Kebayoran Lama dan berniat naik angkot D01 Ciputat-Kebayoran Lama.
"Tiba-tiba pada saat menunggu angkot korban di pukul dari belakang oleh seseorang sehingga tidak sadarkan diri," paparnya.
Pada pagi harinya, korban siuman di dekat rel kereta api Kebayoran Lama. JM mengaku kepada temannya telah diperkosa. "BAP belum selesai korban merasa lelah dan saat ini sedang istirahat di ruang PPA," pungkas Imam.
Hingga saat ini, belum satupun keluarga korban yang datang ke Mapolres Jakarta Selatan. Sejak melapor, korban hanya ditemani temannya. "Seingat saya dia dari luar Jakarta," ujar Kanit PPA Polres Jakarta Selatan AKP Fitria Mega.
Sebelumnya, Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM) Jakarta membenarkan bahwa JM mengalami kekerasan seksual. Hal tersebut ditandai dengan adanya luka di sekitar alat kelaminnya.
"Hasil visumnya luka lecet di alat kelaminnya, selaput daranya robek," ujar sahabat korban, Ami.
