Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Isnin, 2 Ogos 2010

NU Belum Tentukan Awal Ramadan



Liputan6.com, Jakarta: Pengurus Besar Nahdlatul Ulama belum menentukan awal Ramadhan 1413. Untuk penentuan awal Ramadan, NU akan melakukan rukyatul hilal atau pengamatan terhadap bulan terlebih dulu pada 10 Agustus 2010. Demikian dikatakan Ketua Lajnah Falakiyah (Biro Astronomi) PBNU KH A. Ghazalie Masroeri di Jakarta, Senin (2/8).

"NU tidak langsung mengumumkan awal Ramadhan, namun melaporkan terlebih dahulu kepada Menteri Agama (Suryadharma Ali) dalam sidang itsbat. Hal ini dilakukan sebagai wujud partisipasi dan pengakuan NU bahwa hak itsbat adalah hak negara yang didelegasikan kepada Menteri Agama," kata Ghazalie Masroeri.

Prosedur itu, lanjutnya, didasarkan pada tradisi para sahabat yang melaporkan setiap hasil rukyat kepada Nabi Muhammad SAW, baik selaku Rasul maupun selaku kepala negara pemegang hak itsbat. Itsbat Menteri Agama didasarkan pada rukyat dan hisab sesuai rekomendasi yang dikeluarkan Ijtima` Ulama Komisi Fatwa MUI dan ormas Islam se-Indonesia pada 2003.

Sebagaimana ormas Islam lainnya, kata Kiai Ghazalie, NU sebenarnya juga sudah memiliki perkiraan tentang awal Ramadan berdasar hasil perhitungan dengan metode hisab. Namun, dalam tradisi NU, hasil hisab tidak dijadikan penentu, melainkan digunakan untuk memandu dan memudahkan pelaksanaan rukyat.

Dikatakannya, rukyat akan dilakukan di 90 titik lokasi rukyat strategis di seluruh Indonesia, melibatkan 120 perukyat bersertifikat nasional bersama alim ulama ahli rukyat, ahli hisab, nahdliyin, dan pesantren, bekerja sama dengan instansi terkait. "Lajnah Falakiyah PBNU akan menerjunkan sebagian anggota pengurus untuk memantau langsung pelaksanaan rukyah di lapangan," kata Kiai Ghazalie.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular