JAKARTA -- Biadab betul orang tua sang bayi yang membuang anaknya hingga ditemukan warga sudah meninggal di wilayah Jatinegara. Tepatnya di Kali Cipinang, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (22/4/2012).
Salah seorang saksi, Tukiman (62), menuturkan,kejadian bermula ketika seorang wanita melihat bayi menghanyut di kali. "Ada bayi, ada bayi," ujar Tukiman, menirukan suara wanita tersebut.
Setelah memastikan itu bayi, ia bersama pemulung di sekitar situ mengangkat bayi dari dalam kali. "Saat diangkat mayat bayi masih terdapat ari-ari," imbuhnya.
Selanjutnya, Tukiman melaporkan penemuan mayat ke pos polisi Kebon Nanas yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Penemuan mayat bayi ini sudah ketiga kalinya di wilayah Jatinegara. Pertama kali terjadi pada Jumat 16 Maret 2012 lalu, di sebuah tempat sampah di Jalan Cawang Baru, Jatinegara. Janin bayi yang ditemukan, diduga berusia 5-6 bulan, diduga hasil hubungan gelap.
Kemudian penemuan kedua terjadi di Kali Rawa Bunga, Jatinegara, mayat bayi yang diperkirakan berumur 40 hari ditemukan menghanyut, dengan kondisi terdapat luka leban di bagian tubuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Jatinegara, Kompol Dewoto, mengatakan mayat bayi diperkirakan berumur 2 minggu, saat kami periksa kondisinya kulit sudah terkelupas. "Diperkirakan sudah 3 hari mengahanyut di Kali Cipinang," katanya.
Lebih lanjut Dewoto menjelaskan saat ditanyakan proses penyidikan terhadap dua kasus penemuan mayat bayi sebelumnya, pihaknya masih kesulitan mengungkap kasus tersebut, karena wilayahnya hanya sebagai tempat penemuan saja.
"Saat kami tanyakan saksi mereka tidak mengetahui dari mana bayi tersebut," jelasnya.
