Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Rabu, 29 September 2010

Buaya Ini Punya Air Liur Keramat



BENGKULU, KOMPAS.com — Seorang warga di lokasi banjir Desa Urai, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, menangkap seekor buaya pascabanjir.

"Saya berhasil menangkap seekor buaya muara dengan panjang sekitar 160 sentimeter yang berjenis kelamin betina," kata warga Desa Urai, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Bambang Trenggono, Rabu (29/9/2010).

Buaya tersebut ditangkap saat sedang berjemur di tepi Sungai Urai pada Selasa pukul 14.30 WIB, setelah desa tersebut dilanda banjir pada 27 September 2010.

"Buaya tersebut saya tangkap dengan cara menyergapnya dari belakang sambil menutup matanya dengan sebuah karung, lalu mengikat moncongnya dengan tali," katanya.

Ia memperkirakan buaya muara tersebut sudah berumur sekitar dua tahun dengan berat sekitar 50 kilogram.

"Setelah ditangkap, kami berusaha mengambil air liurnya karena bermanfaat untuk mengobati penyakit bibir pecah-pecah," katanya.

Cara mengambil air liur tersebut dengan mengganjal moncong buaya dengan sepotong kayu agar menetes, lalu ditampung dalam sebuah wadah.

"Untuk mempertahankan kehidupan buaya tersebut, kami memberikannya makan seekor ayam," katanya.

Ia merencanakan akan menjual buaya tersebut bila peminat untuk membeli dengan harga yang layak.

Untuk mencegah buaya tidak lepas dan mengganggu warga sekitar maka ia mengikat badan buaya dengan rantai.

"Buaya ini sebenarnya pernah saya pelihara sejak dua tahun lalu. Saat itu ukurannya masih kecil dan diikat di belakang rumah. Namun, saat banjir buaya ini lepas," ujarnya.

Kini buaya tersebut menjadi tontonan warga sekitar dan pengendara kendaraan yang sedang melewati daerah setempat sehingga menjadi obyek wisata fauna dadakan.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular