Hajjah Yuliana, mahasiswi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta yang menghilang sejak Sabtu (18/12/2010).BANJARMASIN, KOMPAS.com — Ke mana saja Hj Yuliana (19), mahasiswi Fakultas Kedokteran UGM, Yogyakarta, selama sepekan menghilang?
Ketika hal itu ditanyakan kepada orangtua Yuliana, H Bustani (42) dan Hj Budi Herlinawaty (35), keduanya enggan mengungkapkan.
"Kalau banyak diekspos, justru nanti takutnya saya yang bisa stroke. Mohon maklum, Mas," kilah Bustani, kemudian tersenyum, kepada Banjarmasin Post, Minggu (26/12/2010) di rumahnya, Jalan Simpang Tangga, Kayu Tangi, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Pada saat bersamaan, datang kakek dan sejumlah kerabat Yuli. Meski demikian, Yuli tidak kunjung keluar dari rumah. "Banyak yang datang. Namun, Yuli masih belum bisa keluar. Masih belum bisa banyak bicara, termasuk kepada beberapa teman dan gurunya yang telah singgah ke sini," kata Bustani.
Bagaimana dengan kuliah Yuli?
"Saya tergantung dari kondisi Yuli. Kami juga belum memutuskan Yuli berangkat lagi ke Yogya atau tidak. Yang jelas, pendidikan untuk anak itu penting. Ya, saat ini Yuli masih istirahat dan masih belum banyak bicara. Kami bicarakan dulu dengan Yuli. Kami juga sudah minta izin kepada pengelola kampusnya," kata pengusaha itu.
Seperti diberitakan, mahasiswi itu sempat menghilang sepekan hingga keluarganya kalut bukan main. Mereka lantas mencari ke Yogya, tetapi tidak bertemu. Ternyata, Yuli telepon dari Banjarmasin untuk meminta dijemput.
Terbanglah orangtuanya ke Banjarmasin. Usut punya usut, Yuli ternyata tidak hilang karena dibawa orang, tetapi sengaja kabur. Alasannya, sebagaimana disampaikan seorang kerabatnya, dia ngambek kepada orangtuanya setelah tidak diizinkan berlibur bareng keluarga. Alasan sesungguhnya hanya Yuli dan keluarganya yang tahu.
