Ratusan pendukung timnas Indonesia menonton pemain timnas seusai menjalani latihan di Lapangan PSSI, Komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Selatan, Kamis (23/12/2010). Timnas berlatih keras untuk menghadapi Malaysia di kandangnya, dalam Final Piala AFF leg pertama.
JAKARTA, KOMPAS.com — Tidak seperti Aburizal Bakrie, rekan sejawatnya sesama pengusaha, Jusuf Kalla tidak berencana memberikan bonus kepada para pemain timnas Indonesia bila berhasil menggondol Piala AFF 2010. Kalla beralasan, dia tidak perlu memberi bonus karena PSSI sudah cukup kaya dari penghasilan penjualan tiket.
"PSSI sudah kaya dari karcis, buat apa lagi?" seloroh Kalla kepada wartawan di Masjid Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (24/12/2010) siang.
Ketika dimintai tanggapan mengenai siapa pemenang laga final leg pertama final AFF 2010 antara timnas Indonesia dan Malaysia, Minggu (26/12/2010), Kalla optimistis bahwa Indonesia dapat menggulung Malaysia. "Skor 2-1 untuk kemenangan Indonesia," katanya.
Pria asal Bone, Sulsel, itu pun tak ingin melewatkan untuk melihat permainan anak-anak asuh Alfred Riedl di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Minggu.
Ia berjanji akan menyaksikan perjuangan Firman Utina dan kawan-kawan melalui televisi. "Saya nonton di rumah saja," katanya.