Irfan Bachdim dikalungi bunga ucapan selamat datang oleh siswi Sekolah Indonesia Kuala Lumpur saat tiba di Malaysia, Jumat (24/12/2010).
JAKARTA, KOMPAS.com — Para pemain tim nasional Indonesia bak menjadi "selebriti" baru. Ibu-ibu yang selama ini tak suka bola pun seakan terhipnotis. Mereka ikut "demam" dan berburu kaus bertuliskan nama pemain idolanya.
Salah satunya Solihati (40). Warga Duren Sawit, Jakarta Timur, ini turut dalam euforia terhadap sejumlah pemain nasional. Ia menggandrungi Irfan Bachdim. Alasannya? bukan karena performa dan teknik gocek bolanya, melainkan karena rupa Irfan yang dianggapnya rupawan.
Solihati pun harus ke sana kemari mencari kaus bertuliskan "Irfan" yang sesuai ukurannya. Ketika sang penjual menawarinya kaus bertuliskan "Gonzales", ia sontak menolak. "Ah, kok Gonzales? Saya maunya Irfan, ganteng," kata Solihati, saat mencari atribut kaus timnas di Kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (25/12/2010).
"Gonzales kan juga mainnya bagus, Bu," bujuk sang penjual. Kebetulan, ia hanya memiliki kaus "Gonzales" yang sesuai ukuran Solihati.
"Saya enggak tau main bagus gimana. Yang penting ganteng, ya Irfan," Solihati ngotot.
Akhirnya, ia pun berlalu dan mencari kaus idamannya di penjual yang lain. Nah, kalau ngefans, berapa prediksi hasil pertandingan Indonesia vs Malaysia besok, Bu? "Berapa ya? 2-0 aja deh. Saya juga enggak ngerti-ngerti banget bola. Mudah-mudahan ada Irfan besok ya," ujar Solihati yang semangat menyaksikan siaran pertandingan dari Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.
Lucunya lagi, Solihati bahkan tak tahu dalam kompetisi apa timnas berlaga. "Ngerebutin piala apa ya? Saya enggak tahu. Cuma suka Irfan aja. Ha-ha-ha-ha...," katanya tertawa lebar.