MEDAN - Hasil pendataan keluarga yang dilakukan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatera Utara tahun 2010, jumlah penduduk mencapai 13,2 juta jiwa. Jumlah itu lebih tinggi dari hasil sensus penduduk oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Kepala Bidang Informasi Keluarga dan Analisis Program (IKAP) BKKBN Sumut, Datang Sembiring, mengatakan hasil pendataan yang dilakukan BKKBN berbeda dengan BPS. Namun BKKBN masih melakukan proses pendataan ulang.
“Kita masih melakukan cross check data dan hasil ini masih kita bandingkan dengan jumlah penduduk sesuai sensus penduduk oleh BPS. Karena masih ada perbedaan sekitar 200 ribuan,” ujar Datang, pagi ini.
Namun, menurut Datang, perbedaan itu tidak menjadikan kendala bagi program, karena BKKBN melakukan pendataan sesuai amanat Undang-undang No. 52 tahun 2009 tentang kependudukan dan keluarga berencana.
