JAKARTA - Renee Donovan dikenai pasal perampokan atas aksinya menjarah harta benda mahasiswa Malaysia, dalam kekacauan yang melanda London dan sekitarnya awal pekan ini. Video penjarahan yang ditayangkan di televisi dan Youtube ini mengejutkan dunia, sehingga polisi London memprioritaskan kasus itu.
Dalam rekaman itu terlihat perbuatan 'menjijikkan' Renee Donovan. Dia berada di tengah gerombolan penjarah yang berpura-pura hendak menolong Asyraf Haziq Rosli (20), yang terduduk karena rahangnya terluka akibat dianiaya oleh gerombolan perusuh sebelumnya. Darahnya berceceran. Para penjarah berpura-pura menolongnya berdiri, lalu merampoknya.
Reece Donovan (21), warga Romford, Essex, muncul kemarin di pengadilan Westminster, London Tengah. Dia dituduh merampok ponsel Nokia dan konsol Sony PSP milik Asyraf. Demikian diberitakan Daily Mail, Minggu (14/8/2011).
Donovan berada di antara para penjarah yang berpura-pura menolong. Dia mengambil barang milik Asyraf senilai 300 Pounds dari ranselnya saat anggota gerombolan lainnya mengalihkan perhatiannya.
Jutaan pemirsa televisi dan Youtube melihat bagaimana pelaku kejahatan itu mencium jemarinya sebagai tanda 'salut' dan berjalan angkuh dengan barang rampokannya.
Semalam, tetangga Donovan mengklaim hidup mereka dirusak oleh Donovan yang suka memutar musik dengan keras. Salah satu tetangga mengatakan bahwa lagu favoritnya 'In For The Kill' oleh Roux La, yang dia putar dengan volume tinggi setiap malam.
"Dia sering memutar lagu Eminem, tapi favoritnya adalah In For The Kill," kata seorang tetangga.
Selama sidang di Pengadilan Westminster kemarin, Donovan duduk tanpa ekspresi, menatap pada lantai.
Asyraf bersepeda sepanjang Jalan Northern Relief di Barking, London Timur, saat dia didekati oleh sekelompok pemuda berjumlah 60 hingga 100 orang. Dia dipukul hingga rahangnya patah di beberapa tempat. Saat dia terjatuh ke tanah, sepedanya dicuri. Tak lama kemudian dia didekati oleh geng pemuda lainnya yang membantunya berdiri. Saat itulah Donovan merogoh tasnya dan mengambil ponsel dan Sony PSP-nya.
Pengadilan menyatakan, Donovan menyangkal semua tuduhan yang dikenakan padanya. Hakim distrik Nicholas Evans memerintahkan dia tetap ditahan dan hadir di Pengadilan Wood Green Crown, London Utara, pada 19 Agustus.
