Ahmad Ja’far, mahasiswa magister.SURYA Online - Seorang mahasiswa beasiswa asal Saudi Arabiya membaca ayat al-Quran dari surat Maryam di dalam salah satu gereja di Amerika Serikat. Hal ini menyebabkan puluhan orang dari berbagai kebangsaan dan agama mempertanyakan seputar ajaran Islam dan al-Quran. Demikian dilansir Islammemo.cc, Senin (22/11).
Kejadian tersebut ternyata memiliki dampak cukup signifikan terhadap para hadirin di gereja. Bahkan media di Amerika telah berulang kali memberitakan mengenai kasus ini. Ahmad Ja’far, mahasiswa magister tersebut membacakan ayat al-Quran dengan suara yang merdu.
Gara-gara itu juga, beberapa jamaah gereja juga ada yang mengajukan pertanyaan tentang Islam kepada mahasiswa asal Saudi ini.
Ahmad Ja’far mengatakan bahwa pembacaan al-Quran ini termasuk salah satu dari acara Festival Keadilan Dunia yang diikuti oleh Saudi Arabiya.
Menurutnya, pengiriman mahasiswa beasiswa banyak berdampak dalam penyebaran budaya Islam di Amerika. Ia mengatakan, “Meski kita berbeda dalam agama, budaya dan pemikiran, namun kita hidup di bawah naungan planet yang sama. Dan kita harus menerima perbedaan tersebut.”
Beberapa mahasiswa Saudi lainnya memuji Ahmad Ja’far dengan mengatakan bahwa ia adalah gambaran mahasiswa Muslim yang baik.
