MEDAN:-- Akibat sering bermain chating di situs jejaring sosial Facebook, Tri (17) siswa SMK menjadi korban pencabulan, selaku orang tua korban pencabulan Supono warga Jalan Binjai Km.16,2 Gang.Buntu2 No.3A Desa Melati Diski, mendatangi Polsek Sunggal untuk membuat pengaduan laporan Polisi, dikarnakan Tri (17) siswa SMK Negri 1 Binjai menjadi korban pencabulan hingga berbadan dua, Jumat (4/2) sekira pukul 01.30 Wib.
Di Polsek Sunggal, Korban Tri mengatakan bahwa diri nya berkenalan dengan seorang pria bernama Mulyadi sekira pada awal bulan 7 tahun 2010.
Kemudian Tri dan Mulyadi menjalin hunbungan berpacaran, hingga Tri pun terhanyut dan terbuai dengan rayuan Mulyadi sehingga Tri yang kini menjadi hamil dengan umur janin yang dikandung nya berumur menjalani 2 bulan.
Namun Mulyadi yang menghindar dikarnakan Tri memberitahukan bahwa diri nya telah telad menstruasi selama dua bulan, Tri yang memberitahukan kepada orang tua nya bahwa diri nya telah hamil, lalu orang tua Tri meminta kepada Tri untuk memangil Mulyadi atau memancing Mulyadi untuk ktemu di suatu tempat.
Mulyadi yang juga mau untuk bertemu dengan Tri di suatu tempat kamar Hotel di Jalan Petisah Nibung Raya, Tri pun mengikuti kehendak Mulyadi agar dapat dipergoki oleh Supono selaku orang tua Tri.
Supono yang memergoki Mulyadi bersama Tri dikamar Hotel langsung membawa Mulyadi ke rumah untuk di introgasi dalam kejadian tersebut, Mulyadi yang ketika dimintai keterngan bahwa diri nya seorang PNS Pemko Aceh Tengah, dan ternyata sudah memiliki istri dan 2 orang anak, namun pada saat Mulyadi berkenalan kepada Tri mengaku bahwa diri nya bersetatus seorang duda beranak 2.
Lalu Supono yang mendengar keterangan dari Mulyadi, Supono pun memilih untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sunggal, dikarnakan pengakuan Mulyadi bahwa diri nya pertama kali melakukan pencabulan terhadap anak nya Tri di Hotel Melala di Jalan Binjai wilayah hukum Polsek Sunggal.
Seorang PNS Pemko tersebut juga mengatakan, bahwa Mulyadi melakukan berhubungan badan terhadap Tri dengan unsur suka sama suka, dan Mulyadi melakukan hubungan intim dengan Tri sudah sangat sering.
Sementara saat dimintai keterngan kepada Tri mengatakan bahwa diri nya selama berkenalan berawal cetingan dari facebook pada bulan 7 tahun 2010, Tri yang sudah di kelabuai oleh Mulyadi dengan mengatakan bahwa diri nya tidak memiliki seorang istri, namu diri nya mengakui diri nya seorang duda beranak dua, sementar setelah kejadian ini semuanya jadi terungkap bahwa sebenar nya Mulyadi masih beristri.
Tri yang masih duduk dibangku sekolah kelas II SMK Negri I binjai kini harus menahan malu dengan janin yang berumur dua bulan didalam kandungannya.
Saat dimintai keterangan terhadap Kapolsek Sunggal Kompol Sony Marisi Nugroho Tampubolon Sik mengatakan, membenarkan bahwa adanya laporan warga dalam kasus pencabulan diwilayah hukum Polsek Sunggal, namun terhadap terlapor Mulyadi kini masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.
" Kini terhadap tersangka masih dilakukan pemeriksaan untuk lebih lanjut terhadap pihak penyidik" ucap Sony Mulyadi yang kini mendekam di sel tahanan Polsek Sunggal.
