Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Selasa, 1 Mac 2011

Dituduh Asusila, Gadis Belia Ditangkap

FOTO: Seorang gadis belia diamankan ke kantor Wilayatul Hisbah, Senin (28/2/2011) tengah malam setelah ditangkap warga Desa Cot Bada Barat, Peusangan Bireuen.




BIREUEN:- Desa Cot Bada Barat, Peusangan, Bireuen, tampak sepi pada pukul 20.00 WIB, Senin (28/2/2011) lalu. Sebagian warga desa itu tengah mengikuti samadiah (tahlilan) ke Kecamatan Plimbang.

Tiba-tiba, kesenyapan malam berubah gaduh setelah pemuda setempat menarik Fitri (21) dan Nurdin keluar dari dalam salah satu rumah di dusun itu. Penggerebekan itu terjadi setelah Wakil Ketua Pemuda Cot Bada Barat Iswadi menerima informasi tentang keberadaan pendatang yang memasukkan wanita ke dalam rumah.

Kebetulan, malam itu, pemilik rumahnya yang bernama Ninik tengah berada di Langsa. Ketika ditinggal pergi, rumah itu dijaga Saiful Bahri, adik dari istri Ninik.

Setelah mendengar informasi tersebut, Iswadi bersama beberapa pemuda mendatangi rumah itu. Dia menanyakan siapa saja yang ada di rumah. Kala itu, Nurdin mengaku dia berada sendiri di rumah, sedangkan Saiful Bahri sedang keluar. Karena ragu, Iswadi mengecek ke dalam rumah. Namun, dia tidak menemukan keberadaan orang lain di rumah itu.

Saat hendak beranjak pulang, mereka mendengar suara berisik, seperti ada yang membuka jendela dari kamar belakang. Rasa penasaran para pemuda muncul lagi. Mereka lantas mendatangi arah suara. Ketika berada di depan kamar itu, pintu terkunci. Setelah pintu ditendang, Nurdin dan Fitri sudah kabur ke semak-semak dekat persawahan sekitar desa itu.

Mengetahui ada yang kabur, beberapa pemuda itu pun mengejar mereka. Tak lama, kembali didengar informasi, ada seorang gadis belia diberi baju oleh warga desa lain. Para pemuda pun melanjutkan pengejaran ke desa dimaksud, hingga akhirnya Fitri ditemukan di pinggiran jalan di kawasan Paya Maneng, Kecamatan Peusangan.

Namun, para pemuda itu tak menemukan Saiful Bahri. Karena kecewa kampungnya dicemari, warga memandikan Fitri dengan air irigasi. Setelah itu, Fitri bersama Nurdin diserahkan ke Wilayatul Hisbah (WH) Bireuen. Kedua warga Bireuem Bayen, Aceh Timur, itu pun diperiksa oleh WH.

”Kami juga menyerahkan satu baju singlet perempuan dan celana legging juga sepeda motor Supra X 125 milik Nurdin kepada WH,” kata Sekdes Cot Bada Barat Nazar, kepada Prohaba, kemarin.

Kepada aparat Desa Cot Bada Barat, Fitri mengaku, mereka tak melakukan apa-apa di dalam kamar. Kata Fitri, saat itu ia baru datang. ”Kami hanya duduk-duduk, Pak,” ujarnya.

Gadis belia itu mengaku, dia dan Nurdin sudah pacaran satu tahun. Rencananya mereka hendak menikah. Niat mereka untuk naik ke pelaminan sudah diberitahukan kepada keluarga masing-masing.

Mengenai baju yang ia minta pada warga Paya Meuneng saat melarikan diri, Fitri mengaku baju yang ia kenakan basah lantaran jatuh ke sawah. ”Lalu saya minta baju sama seorang warga, dan dikasih,” ungkap gadis itu.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular