Nuffnang Ads

SAJIAN KAMI

BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..

Isnin, 30 Mei 2011

Ketahuan Ayah Jadi Pelacur, Suherti Akhiri Hidup




JAKARTA - Malu profesinya sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) diketahui sang ayah, Suherti nekad mengakhiri hidup dengan meminum racun serangga.

Remaja berusia 18 tahun asal Cikeusik, Banten tersebut, bunuh diri di kamar kosnya yang terletak di Kompleks Arta Center, Blok F, Nomor 10, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (25/5/2011) malam.

Ayahnya yang bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, setelah mengetahui profesi Suherti tidak lagi mau menemuinya. Sikap ayahnya tersebut diketahui dari pesan singkat yang diterima handphone Suherti.

“Motifnya diduga karena masalah keluarga, karena pada telepon selulernya ditemukan pesan singkat dari ayahnya. Smsnya berisi, Bapak tidak mau bertemu kamu lagi. Kalau ketemu, lebih baik bapak bunuh diri saja,” kata Kepala Unit Reskrim Polsek Tamansari Kompol Tejo Yuantoro, Kamis (26/5/2011).

Informasi yang berhasil dihimpun, kedua orangtua Suherti sudah lama berpisah. Selama itu, Suherti senantiasa berkomunikasi dengan ayahnya, karena sang ibu telah menikah lagi dengan laki-laki lain.

Jasad Suherti pertamakali ditemukan teman satu kosnya, Devi dan Cristian. Devi dan Cristian menemukan korban sudah tergeletak di kamarnya dengan mulut berbusa.

Atas temuan ini, kawan Suherti melaporkannya ke polisi. Dan sejurus kemudian, polisi membawa jasad Suherti ke Rumah Sakit Cipto Manunkusumo untuk dilakukan otopsi. Setelah di visum, pihak rumah sakit mengatakan bahwa pada tubuh korban terdapat kandungan racun.

“Keluarga korban sudah mengetahuinya. Jasadnya sudah dibawa keluarganya ke kampung halamannya,” urai Tejo.

PENCARIAN DIBLOG INI

Arkib Blog

Anda juga perlu baca

Related Posts with Thumbnails

Pengikut

Test for your internet speed

Ads

Catatan Popular