MEULABOH - Warga Desa Drien Rampak Meulaboh, sudah geram dengan tingkah gadis NH yang bolak balik seperti ‘gosokan’, menyelinap ke kamar kos milik HN. “Seperti orang antar rantang saja,” kata seorang warga. Hasilnya, Sabtu (17/12) sekira pukul 12.30 WIB siang bolong, kamar HN digerebek. Ternyata gadis NH yang tak ada ikatan apapun, berada di dalam kamar itu. Keduanya tertangkap basah sedang bermesum ria.
NH dan HN tercatat sebagai mahasiswi dan mahasiswa di perguruan tinggi berbeda di Meulaboh. Lelaki HN indekost di sebuah rumah kos di ruas Jalan Gajah Mada Lorong Rusa, Kota Meulaboh. Ke situlah gadis NH menyambangi pria HN, hingga muncul kesan seperti sumur mencari timba. “Saat ditangkap, kedua pelaku berada di dalam kamar dan mengaku sedang bermesum,” kata Kasatpol PP dan WH Kabupaten Aceh Barat, Drs John Aswir, Minggu (18/12) tadi malam.
Setelah menangkap basah pelaku yang belum memiliki ikatan tali pernikahan dalam kamar kos pasangan laki-laki itu, terang John Aswir, aparat Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, langsung menyerahkan kedua pelaku ke petugas Wilayatul Hisbah (WH) guna mendapatkan proses penyelidikan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam penerapan syariat Islam di Aceh.
Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas, kata Kasatpol PP Drs John Aswir, kasus mesum kedua pelaku itu akhirnya diminta ditangani secara adat dan melalui jalur musyawarah. Dan kedua pasangan yang tercatat masih berstatus mahasiswa itu akan dinikahkan dalam waktu dekat, karena telah disetujui oleh masing-masing pihak keluarga, sesuai dengan hasil musyawarah yang dilakukan. “Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menjaga lingkungannya demi tegaknya syariat Islam di Aceh,” pungkasnya.
