JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Untung S Radjab tidak terlalu memikirkan hasil laga final sepak bola Indonesia melawan Malaysia pada perhelatan SEA Games XXVI ini. Baginya, keamanan pertandingan jauh lebih penting dibanding perolehan skor.
"Nggak pikirin, yang penting aman," cetus Untung saat ditanya berapa kira-kira perolehan skor pertandingan Indonesia melawan Malaysia.
Hal itu dikatakan Untung kepada sejumlah wartawan di sela-sela pengecekan pengamanan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (21/11/2011).
Kapolda juga tidak terlalu menjagokan pemain-pemain Timnas U-23 dalam babak penentuan ini. "Nggak ada yang kenal (pemain U-23)," katanya.
Sementara itu, Loket tiket pertandingan final sepakbola Indonesia melawan Malaysia di Gelora Bung Karno (GBK) di senayan dibakar massa. Para suporter kecewa karena tidak mendapatakan tiket final.
Pantauan wartawan, Senin (21/11/2011), peristiwa terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu masih banyak supoter yang berkumpul di loket tiket yang terletak di Pintu Satu Senayan. Mereka masih berharap loket akan buka lagi dan menjual tiket pertanginan final.
Padahal sudah ada pengumuman bahwa tiket untuk pertandingan final nanti malam sudah habis. Tiba-tiba saja asap muncul dari dalam loket diikuti kobaran api. Melihat hal itu ratusan pendukung Timnas itu langsung menyingkir.
Polisi yang berjaga-jaga di sekitar lokasi langsung bertindak. Mereka melepaskan tembakan peringatan dan membuat para suporter mejauh dari lokasi itu. Beberapa petugas kemudian memadamkan kobaran api dengan mengunakan alat pemadam kebakaran portable. Saat ini kebakaran sudah bisa dipadamkan, untungnya tidak ada petugas yang ada di dalam loket tersebut.
Sebelumnya, pada Minggu (20/11) sore, terjadi pembakaran spanduk yang kemudian dimasukkan ke loket penjualan tiket. Pembakaran ini disebakan kekecewaan beberapa supoter Timnas yang kecewa karena tidak mendapatkan titket final.
