
Wednesday, 10 March 2010
GUNUNGKIDUL (SI) – Kasus bunuh diri di Gunungkidul kini tidak hanya didominasi karena persoalan ekonomi dan juga kesehatan. Kemarin,seorang pejabat di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Gunungkidul Herman Sutrisno rela menghabiskan nyawanya di tiang gantungan.
Diduga kuat, korban yang kini menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Umum (Kasubag) Umum di Dishubkominfo ini melakukan aksi gantung diri karena takut diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pembangunan terminal Tipe A Wonosari. Kejadian yang menggegerkan warga Jeruksari,Wonosari diketahui ketika istri korban pulang dari bepergian.
Sekitar pukul 14.00 WIB,Wiwik,50, istri korban bermaksud masuk rumah. Namun waktu itu pintu dalam keadan terkunci. Kemudian dia meminta tolong Tyas tetangganya untuk membukakan pintu. ”Pintu kemudian saya dobrak karena terkunci,”ujar Tyas yang membukakan pintu. Setelah pintu terbuka, mereka terkejut melihat korban tergeletak dengan tali tampar yang mengikat leher.
”Saya kemudian lapor ke polres, karena ikatannya terputus,”Terang lelaki yang keberulan juga anggota polisi ini. Beberapa saat kemudian tim Satreskrim langsung datang dan melakukan oleh tempat kejadian perkara. Kasatreskrim Polres Gunungkidul AKP M Qori Oktohandoko mengatakan, dari penyelidikan yang dilakukan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan.
Diduga kuat setelah korban meregang nyawa,tali kemudian terputus karena tidak kuat menahan beban korban. ”Sementara ini (motif) murni gantung diri,”tandasnya. Ketika ditanya mengenai penyebab kematian korban, Qori masih belum bisa menjelaskan. Namun dia bisa memastikan jika terjatuhnya korban bukan karena ada orang lain. Sementara, dari informasi yang diperoleh Seputar Indonesia (SI), korban adalah salah satu anggota tim dalam proyek pembangunan terminal baru tipe A yang terletak di Desa Selang.
Saat ini, berkas pengadaan proyek yang menggunakan dana APBD masih dalam pemeriksaan tim dari BPK. Karena merasa tertekan dan stress berat dan takut ada permasalahan, lelaki yang kini sudah hampir purna tugas ini nekat mengakhiri nyawanya di tiang gantungan. Sejumlah rekan kerja Herman Sutrisno yang enggan ditulis namanya juga membenarkan soal dugaan ini.
