( Foto hiasan )MEDAN-- Petugas Bea Cukai Bandara Polonia Medan kembali menggagalkan penyelundupan sabu-sabu dari Malaysia, Jumat (26/3), sekira pukul 12.00 WIB. Pelakunya Syaiful Amri (30), lagi-lagi beralamat tinggal di Aceh.
Petugas mengamankan 400 gram sabu-sabu dalam 5 kantong plastik dari pria yang turun dari pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 289 itu. “Berdasarkan profiling dan analisa penumpang, tersangka melakukan gerakan mencurigakan dan gugup ketika.
Setelah tas dimasukkan di mesin X- Ray, terlihat benda yang mencurigakan di tasnya,” papar Suprayitno Pjs Kepala Seks Penindakan dan Penyidikan AP II, pada wartawan, kemarin.
Petugas langsung mengarahkan tersangka ke meja pemeriksaan untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. Hasil pemeriksaan pengujian Laboratorium Balai Pengujian dan Indentifikasi Barang Bea dan Cukai dengan nomor S-252/WBC.02/BPIB/2010 menyebutkan, serbuk kristal tersebut positif narkotika. “Dari perkiraan barang tersebut senilai Rp800 juta,” ucapnya.
Kasat II Idik Narkotika Poldasu AKBP Andi Rian DJ berjanji akan menindaklanjuti kasus tersebut yang diduga terkait jaringan internasional. “Ini jaringan internasional. Kita akan melakukan koordinasi dengan interppol. Dalam kasus ini tersangka dikenakan UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika,” beber Rian.
