Nuffnang Ads
SAJIAN KAMI
BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..
Jumaat, 27 Mei 2011
Mahasiswa bakar replika bendera Malaysia
MEDAN - Aksi demonstrasi sejumlah mahasiswa di Konsulat Jenderal Malaysia di Medan, Jumat (27/5/2011) diwarnai aksi penyiraman air comberan dan penutupan lambang negara Malaysia. Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan atas perusahaan sawit asal Malaysia di Subulussalam, Aceh.
Puluhan polisi dari Polresta Medan yang berjaga-jaga tidak bisa berbuat banyak, ketika para mahasiswa membakar replika bendera Malaysia dan menyiramkan air comberan ke arah lambang Malaysia, yang ada di depan konsulat.
Air comberan itu diambil dengan bekas gelas air mineral dari parit yang ada di depan konsul, dan kemudian disiramkan beberapa kali. Seterusnya tanah yang berasal dari pot bunga yang ada di depan konsulat diambil, dan dijadikan material untuk menutup logo Malaysia.
Sementara beberapa mahasiswa beraksi dengan air comberan, yang lainnya menyerukan hidup Indonesia dan dibarengi teriakan: “Malaysia maling, Malaysia maling!”
Para mahasiswa yang melakukan aksi demo itu berasal dari Himpunan Mahasiswa Pemuda dan Pelahar Kota Subulussalam (Himappkos) Sumatera Utara (Sumut) dan Mahasiswa Peduli Masyarakat Aceh Singkil – Subulussalam, Medan. Ketika berdemo itu, jumlah mereka tak sampai 20 orang, lebih sedikit dibanding jumlah polisi yang berjaga-jaga.
Pemicu demonstrasi itu, karena kekesalasan mahasiswa dengan keberadaan PT Nafasindo/Ubertraco, perusahaan sawit asal Malaysia yang berada di Subulussalam. Dalam pernyataan sikapnya, mahasiswa menyatakan perusahaan tersebut banyak menyerobot lahan masyarakat sehingga menimbulkan berbagai konflik.
Sosok Mat Sobre selaku direktur justru menambah runyam masalah. Karena meski sudah berjanji di depan Gubernur Aceh akan menyerahkan hasil ulang lahan Hak Guna Usaha, ternyata mengingkari janjinya dan malahan tidak mengakui hasil pengukuran itu kepada masyarakat.
“Sengketa lahan ini sudah berjalan sembilan tahun,” kata Asmauddin, koordinator aksi demo tersebut.
Dalam tuntutannya, mahasiswa meminta agar PT Nafasindo/Uber Traco segera menyerahkan kembali tanah rakyat sesuai dengan hasil ukur ulang yang dilakukan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Mereka juga meminta Konjen Malaysia untuk mengingatkan warrganya untuk tidak berbuat zalim di Aceh.
Usai menyampaikan tuntutannya, massa kemudian membubarkan diri. Tidak ada perwakilan Konjen Malaysia yang menemui massa hingga aksi berakhir.
PENCARIAN DIBLOG INI
Arkib Blog
-
▼
2011
(8019)
-
▼
Mei
(840)
- Nama warga Singapura tidak mengundi mula dipamer
- Bot bawa PATI karam, 18 masih hilang
- Sebut 'Allah' sebelum tenggelam
- Bakal pengantin nyaris dilarikan ke Lombok
- Kes Benjy: Afifi beri keterangan ...
- Simpan mayat dalam stor
- Bomoh bela buaya depan rumah
- Info: Peserta ratu cantik Ukraine mati direjam
- Istri Jadi TKW, Suami Cabuli Gadis di Bawah Umur
- Aneh, Pepaya Berbuah Pisang
- Rencana Nikah Terancam Batal calon isteri dihamili...
- Tiga Gigi Palsu Warga Nganjuk Tertelan
- Pisang Tumbuh dalam Jantung
- Bakar Diri Karena Stres Tak Kunjung Menikah
- Anak Amien Rais Daftar Calon Walikota Yogyakarta
- Doktor Singapura didenda kerana tersalah cabut gigi
- Guru tuduh pelajar gugur kandungan, ayah buat lapo...
- Video Seks: Minta polis siasat pengedaranya
- Wanita berstatus isteri ditangkap berkhalwat
- Bonda sultan Selangor mangkat
- 3 Lagi isteri Salih Yaacob turut bersama berbulan ...
- KD Jual Rumah untuk Tutupi Utang Pernikahannya?
- Seorang Ayah di Mojokerto Dibunuh Anak Kandung den...
- Hamili Pacar Empat Bulan, David Dipolisikan
- 50 Orang Keracunan Usai Santap Hidangan Tahlil
- Pencuri tamu majlis perkahwinan
- Kahwin Siam: Keluarga Nurul AF2 terkilan
- Safee Sali belum buat keputusan
- Mangsa renjatan elektrik keluar hospital
- Bir Halal: Minuman Barbican Halal - kata peniaga
- Nur Jazlan bersedia disiasat oleh SPRM
- Ustaz buta rawat penyakit gangguan makhluk halus
- Jangan mudah minta cerai
- Gadis 16 Tahun Digilir Empat Pemuda di Persawahan
- Ketahuan Ayah Jadi Pelacur, Suherti Akhiri Hidup
- Cut Tari Minta Gosip Cerai Dihentikan
- Mengapa Dewi & Wulan 'Rela' Jadi Pemuas Nafsu Hidu...
- Ayah Nia Ramadhani Tak Sabar Menimang Cucu
- Malam Pecah Dara Gagal Gara-gara Istri Dilarikan
- Kantor Bupati Aceh Singkil Dibakar
- Selingkuh, Sepasang Perangkat Desa Diarak Massa
- Indonesia-Malaysia Tandatangani Amandemen Mou TKI
- Hanya RM18: Lelaki Malaysia boleh kahwin 4 di Sambas
- 'Tinggalkan' kerja untuk menjadi pegawai polis
- Waterfront, mercu tanda baru Brunei Darussalam
- Facebook persenda Sultan
- Pelajar maahad tahfiz lakukan sodomi
- Nafi laporan 80,000 guru Semenanjung ke Sarawak
- Bercerai: Isteri Gila Talak ..
- Menghina Polis, Nur Syafa ke Mahkamah
- Video Seks: Nik Aziz diminta bertaubat
- Pemandu teksi pula mangsa simbah acid
- Jabatan Pelajaran perlu lebih agresif
- Heri Hamili Anak Kandungnya
- Warga Gerebek Muda-mudi Mesum di Kos
- Ayah perkosa anak tiri hingga melahirkan
- Safee Sali 'ganteng' Diserbu Peminat
- Tuding Selingkuh, Istri Dibunuh
- Dikabarkan Agnes Monic Meninggal ??
- Warga Mandailing Mengamuk, Bakar Perusahaan Tambang
- Akhirnya tercapai impian jadi doktor
- Menteri Besar panggil saya Mak Lang'
- Video Seks: Anuar Difitnah kata Nik Aziz
- Kes tertunggak: Mahkamah Syariah mungkin beroperas...
- Kes RM200 juta: Datuk guna alamat palsu
- Simbah asid: Penyebar maklumat palsu diburu
- Wanita Kurang Mental Dihamili
- Demokrat Juga Minta Penyebar SMS 'Nazaruddin' Dipe...
- Pemuas nafsu, 2 kali terlepas - kali ke 3 ditangkap
- Diduga Selingkuhi Wanita, Wartawan Tewas
- Cemburu Berujung Maut
- Pemerintah 'Buru' Nazaruddin
- Nazaruddin Bantah Kirim SMS Ancaman Bongkar Borok ...
- Cikgu Shida terjun bidang lakonan
- RM100 ribu, pangkal hilang, hujung lesap
- Pengajaran kepada artis
- Isu Culik: 'Kami rindukan papa'
- 20 Ibu bapa buat laporan polis
- Kes cerai pasangan Islam meningkat
- Dua Oknum Guru Pelaku Video Porno Dibekuk
- Sebar video seks atau bayar Rp 5 juta ?
- Rogol Pelajar: Pemandu dihukum jel 14 tahun, 14 se...
- Kucing hitam mengganas lagi
- Mayat bayi di kem PLKN
- Pelajar sorok mayat bebas jaminan polis
- Pas pekerja palsu: Undang Luak Sungai Ujong dimint...
- Pukul Pelajar: Guru dipanggil bantu siasatan
- Kerajaan akan wujudkan Parlimen belia
- Bekas pemain bola sepak Perlis meninggal
- Lelaki Indonesia dijumpai dibunuh
- Ular Phyton Masuk Rumah Wali Kota Solo
- Tukang Air Intip Saya Lagi Bugil..
- Abang Tega Perkosa Adik Kandung
- Cut Tari Kembali Diterpa Isu Cerai
- Sepasang Kekasih Abadikan Adegan Syur
- BNM buru ustaz seleweng RM200 juta
- Minuman `bir halal’ Tidak Halal !!
- Skru 3 sentimeter dalam piza
- Isteri Pelakon Eizlan Ditipu RM7,000
- Sedih: Harussani Mufti Perak Dihina
-
▼
Mei
(840)
Pengikut
Ads
Catatan Popular
-
JAKARTA - Angka 13 kerap kali dikaitkan dengan sebuah kesialan. Paling tidak itu yang dialami seorang siswi SMK. Dirinya diperkosa 13 pe...
-
Foto ini beredaran di internet. JAKARTA - Beberapa waktu lalu, pedangdut Siti Badriah diterpa isu foto syur. Foto bugil wanita mirip ...
-
LAMPUNG - Perbuatan tidak senonoh semacam ini patut dijadikan pembelajaran penting bagi orangtua dan guru di sekolah. Bagaimana tidak,...
-
INDRALAYA - Sum saat ditemui wartawan di SPK Polres OI mengaku sebelum digerebek warga, malam itu memang melakukan hubungan badan satu kali...
-
JAKARTA - Penampilan Anang dan Ashanty di Dahsyat, Minggu (8-1) kemarin menjadi bahan perbincangan di dunia maya. Pasalnya, pakaian yang di...
-
JAKARTA - Model dan aktris Baby Margaretha mengaku diintai kamera saat buang air kecil di toilet sebuah restoran. Tapi Baby tahu siapa pe...
-
SAMPIT, (Kalteng) - Pemain video syur berdurasi 3 menit 59 detik terungkap. sang wanita memang benar siswa SMAN 1 Sampit dan telah dilkelu...
-
PEKALONGAN - Sepasang pelajar SMA di Pekalongan, Jawa Tengah tertangkap basah tengah berbuat mesum didalam bilik warnet. Petugas yang meng...
-
MANOKWARI - Jaksa Penuntut Umum (JPU),Lan Woretma,SH menuntut terdakwa bersial M (14 tahun) selama 3 tahun penjara dan denda Rp 30 juta sub...
-
MEDAN - Akhir pekan kemarin, warga Kota Medan digegerkan beredarnya foto mesum mirip seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dise...