SURABAYA - Seorang peretas server perusahaan pengisian pulsa di Sidoarjo dibekuk Polda Jatim. Romi Yudistira (27), yang beraksi sejak Juni lalu ini terbukti telah menggondol keuntungan ratusan juta rupiah.
Pria yang berdomisili di Perum Ayodya Citra, Sleman, Yogyakarta ini diringkus Fismondev II Polda Jatim. Kepada polisi, Romi mengaku telah mendapat ID dan password perusahaan PT BM.
"Tersangka dengan mudah mendapat konsumen dan berhasil mengambil deposit perusahaan sampai Rp 596.346.000," kata Kanit Fismondev II Kompol Bambang Suryanto, Jumat (19/10/2012).
Bambang menjelaskan, setelah mendapat ID dan password itu, RY memposting jasa isi pulsa seluler dan token listrik melalui situs internet terkenal. Dalam postingan tersebut, tersangka mengaku memiliki perusahaan pulsa independen dan bersedia mendiskon pengisian pulsa sebesar 30 persen untuk setiap pembelian pulsa.
"Misalnya saja untuk pulsa listrik seharga Rp 100.000, maka RY akan memberi harga Rp 70.000," terang dia.
Beruntung kasus ini cepat terungkap. RY ternyata memiliki 555 idID dan password outlet pengisian pulsa yang bernaung di PT BM.
"Tersangka ini mudah melihat deposit tiap outlet," tambahnya lagi.
Akibat perbuatannya, Romi dijerat dengan dua pasal sekaligus yakni pasal 30 jontu pasal 46 ayat tiga UU RI No 11 Tahun 2008 tentang informasi transaksi elektronik dan pasal 362 KUHP tentang pencurian. Romi terancam hukuman lima tahun penjara.
