Mantan Wakil PM Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim
JAKARTA - Pemimpin oposisi Malaysia Datuk Anwar Ibrahim mengatakan demokrasi di negaranya sangat memprihatinkan. Bahkan unjuk rasa yang dilakukannya bersama kaos kuning atau kelompok Bersih 2.0 beberapa waktu lalu mendapat tindakan represif dari aparat kepolisian.
"Orang-orang yang ditangkap itu bangga. Kami masih lebih demokratis daripada Burma," kata Pemimpin oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim, pada Forum Publik dengan Datuk Seri Anwar Ibrahim tentang akses terhadap Keadilan, di Puri Imperium, Jakarta, Sabtu, 30 Juli 2011.
Lebih dari 1.400 orang, kata Anwar, termasuk dirinya, ditahan oleh aparat pada bentrokan beberapa waktu lalu. Anwar mengalami luka pada kepala dan kakinya, sementara pengawalnya mengalami luka parah pada wajahnya. Media pemerintah mengabarkan demo diikuti sekitar 6.000 orang, sementara Anwar mengatakan massa Bersih 2.0 kala itu mencapai 50.000 orang.
"Kita tidak menuntut pemerintah terguling, hanya meminta pemilu yang bersih, jurdil kata orang Indonesianya," ungkap Anwar.
Kelompok oposisi yang dipimpinnya itu, lanjut Anwar, turun langsung ke masjid-masjid, pesantren-pesantren dan ke desa-desa untuk menyampaikan pesan agar terjadi pemilu yang bersih, yaitu media bebas, bebas dari korupsi, dan aturan tidak mengikat kebebasan.
"Tapi belum tentu mereka (masyarakat) mau, karena tidak dibayar," keluhnya.
Di Indonesia, lanjut Anwar, masih banyak ruang yang baik bagi media, asosiasi, dan masyarakat untuk mengekspresikan kebebasan berpendapat dan berkumpul. "Di kita tidak ada," ungkap Anwar.
Kelompok Bersih 2.0 yang dipimpinnya, lanjut Anwar, itu terdiri dari berbagai macam kelompok etnis, baik itu Melayu, China, India, dan etnis lainnya. "Kalau pemimpin UMNO kan slogannya satu Malaysia, Melayu," kata Anwar.
Dalam aksi lalu, Anwar menegaskan bahwa pihaknya meminta waktu selama tiga jam saja untuk melakukan aksi damai namun permintaan yang hanya tiga jam itu tetap saja mendapat kekerasan dari aparat.
Meskipun begitu, pihak media pemerintah menuding tindakan yang dilakukan oleh Anwar dan kelompoknya adalah tindakan yang ingin menjatuhkan pemerintahan sehingga Aksi itu tidak mendapat simpati dari masyarakat Malaysia. "Yang pasti pesan yang ingin kami sampaikan kepada rakyat, kepada dunia itu clear," katanya.
Nuffnang Ads
SAJIAN KAMI
BERITA-BERITA KASUS JENAYAH SEKSUAL DAN BERITA-BERITA SEMASA..
Sabtu, 30 Julai 2011
PENCARIAN DIBLOG INI
Arkib Blog
-
▼
2011
(8019)
-
▼
Julai
(828)
- Penyanyi Hasnah Haron meninggal dunia
- Tiada aduan sosej usus babi
- WN Indonesia pukul kekasih hingga maut
- Tragedi bola sepak: Penonton buta
- Malek Noor Sudah Bertaubat
- Kecoh dua bazar Ramadan setempat
- Graduan IPTA sebar ideologi Salafiah Jihadiah
- Cari jodoh: Dukun perkosa gadis 17 di kamar
- Suami di Tahanan Polisi, Isteri Selingkuh
- Ditahan, Buah asal Malaysia dan Singapura
- Sambut Ramadan, Semua Tempat Hiburan Malam di Jaka...
- Ritual Padusan, Ribuan Orang di Parangtritis
- Penganut Islam Aboge Menetapkan Awal Ramadan 2 Agu...
- Website Artis Malaysia Diceroboh penggodam
- Khunsa musykil perlu pengesahan pakar, mahkamah
- Pelajar Malaysia cedera dirawat di hospital Melbourne
- Gerai jualan buah kurma menjadi tumpuan
- Umat Islam di Malaysia berpuasa esok
- Gara-gara berselisih faham: Lelaki maut ditikam an...
- Mengimbau Sejarah Bukit Kepong
- Lagu filem Bollywood ciptaan anak Malaysia
- Meriah sambut Singa pulang
- Raul Lemos Belum Minta Maaf kepada Wartawan Global TV
- Mayat Bugil Wanita di Taman Tegalega Berprofesi PSK
- Tarekat Anfusiyah Puasa Hari Ini
- Awal Puasa Jamaah An-Nadzir Bareng Muhammadiyah
- Tentukan Awal Puasa, Kemenag Gelar Sidang Isbat
- FPI Makassar Razia Masjid Ahmadiyah
- ANUAR IBRAHIM BERKEMPEN DI JAKARTA?
- Tukaran iPhone 4 dengan seekor kucing
- Dikebumi sebagai seorang lelaki
- Datuk Nooh Gadut: Usah hina Ashraf
- Pelakon mati: Shuhardi nafi bersembunyi
- Pelajar diserang ratusan lebah di Kuching
- Lelaki 34, cabuli bocah gadis 4 tahun
- Ditemukan Hati Sapi Mengandung Cacing
- Kahwin sejenis: Mustahil, Sudah Tidur Seranjang Ta...
- Yang Dibubarkan Seharusnya PD dan DPR Bukan KPK !
- Jupe Liburan ke Pulau Bau-bau
- Kes tukar perempuan: MENINGGAL DUNIA
- Abby Abadi: Tak ambil tahu
- Presiden MIC dilantik Menteri Penuh
- Tindakan diambil kepada penciplak
- 30,000 dijangka kunjungi program 'Jom Makan Buah'
- Pelajar tahfiz berdakwah di hotel
- Usai Dinodai Pacar, Dua Siswi Disodomi Sopir Angkot
- Wanita pijak Al-Quran ditangap
- Jelang Puasa, Mandi di Sumur Keramat
- FPI Tuntut Keppres Pembubaran Ahmadiyah
- Weni Kuburkan Seluruh Keluarganya
- Dipaksa Beristri Dua, Suami Bunuh Diri
- Unimap Malaysia gandeng 16 PTS Sumut
- Kadar pengangguran S'pura meningkat cecah 2.1%
- Kes tukar perempuan: Ashraf stres dan murung teruk
- Koc 1 Rakyat dilancarkan
- Pilu: Anak tunggal maut digilis kereta bapa sendiri
- FAM siasat penjualan tiket palsu
- Pendaftaran biometrik dilanjutkan
- Kes khalwat Memey Norman telah berakhir
- Jelang Ramadan: Maut ditimpa pokok sawit
- Mesum, Satu Oknum PNS dan Anak di Bawah Umur Terja...
- Dituding Berselingkuh, Rini Tewas Dibantai Suami
- Pria Ini Menyembelih Istri di Halaman
- Anak Saya Disunat Jin
- Tarekat Naqsyabandiyah Salat Tarawih Malam Ini
- Ayah perkosa anak gadisnya, dipenjara 16 tahun, 14...
- Dakwaan menghina Sultan Perak, tertuduh dibebaskan
- Kanak-kanak perempuan mati digilis bapa
- Perhimpunan Agung UMNO 2011 29 November - 3 Disember
- Penduduk Malaysia kini 28.3 juta
- Rosmah Isu cincin RM24j fitnah
- Jangan cari 'ulat tiket' untuk pulang ke kampung
- FAM tidak tolak wujud tiket palsu
- Ramas Dada Kanan, Kena 4 Bulan
- Perkosa Mahasiswi, Oknum PNS Dipolisikan
- Pembantu Berusia 16 Tahun Buang Bayinya
- Singapura dan Thailand Temani Indonesia
- Jelang Ramadan, Aparat Gabungan gempur pusat maksiat
- Mayat Bayi Diduga Hasil Aborsi Mengambang di Kali ...
- Budaya: Ngikis Pagari Diri dari Nafsu Jahat Jelang...
- Putri Bungsu Sultan Yogya Menikah 18 Oktober
- Mahkamah ketepikan hukuman penjara dua bulan Ameng
- Sambutan Ramadan S'pura lebih meriah
- Mahkamah kecoh anak, bapa bertikam lidah
- Perodua lancar khidmat Tweckbot
- RM120j harta tak dituntut
- Masuk hospital dirotan guru Tabika
- Penjara 6 bulan jika tidak puasa
- Gadis 10, menjerit semasa disetubuhi kakek 53
- 2 Tahun Nikah Suamiku Ternyata Perempuan
- Kurang Dana, E-KTP Terancam Tak Jalan
- Garuda Lolos ke Putaran Ketiga
- Krisdayanti: Suami Saya Tidak Suka Publikasi
- Penglibatan pelajar dengan seks boleh jejaskan mas...
- Zakat fitrah Johor kekal RM5, RM7.50
- Bob Lokman Betulkan niat sebelum sertai Pas
- Kemalangan bas yang meragut 4 nyawa
- Guru Remas-remas Payudara Murid Setelah Dihipnotis
- Ribuan Suporter Serbu Senayan
- Pemuda Kampung Nodai Gadis Hingga Hamil 5 Bulan
-
▼
Julai
(828)
Pengikut
Ads
Catatan Popular
-
JAKARTA - Angka 13 kerap kali dikaitkan dengan sebuah kesialan. Paling tidak itu yang dialami seorang siswi SMK. Dirinya diperkosa 13 pe...
-
Foto ini beredaran di internet. JAKARTA - Beberapa waktu lalu, pedangdut Siti Badriah diterpa isu foto syur. Foto bugil wanita mirip ...
-
LAMPUNG - Perbuatan tidak senonoh semacam ini patut dijadikan pembelajaran penting bagi orangtua dan guru di sekolah. Bagaimana tidak,...
-
INDRALAYA - Sum saat ditemui wartawan di SPK Polres OI mengaku sebelum digerebek warga, malam itu memang melakukan hubungan badan satu kali...
-
JAKARTA - Penampilan Anang dan Ashanty di Dahsyat, Minggu (8-1) kemarin menjadi bahan perbincangan di dunia maya. Pasalnya, pakaian yang di...
-
JAKARTA - Model dan aktris Baby Margaretha mengaku diintai kamera saat buang air kecil di toilet sebuah restoran. Tapi Baby tahu siapa pe...
-
SAMPIT, (Kalteng) - Pemain video syur berdurasi 3 menit 59 detik terungkap. sang wanita memang benar siswa SMAN 1 Sampit dan telah dilkelu...
-
PEKALONGAN - Sepasang pelajar SMA di Pekalongan, Jawa Tengah tertangkap basah tengah berbuat mesum didalam bilik warnet. Petugas yang meng...
-
MANOKWARI - Jaksa Penuntut Umum (JPU),Lan Woretma,SH menuntut terdakwa bersial M (14 tahun) selama 3 tahun penjara dan denda Rp 30 juta sub...
-
MEDAN - Akhir pekan kemarin, warga Kota Medan digegerkan beredarnya foto mesum mirip seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dise...